Keep trying hard, I need to see more effort

Tiga tahun sudah lantunan lagu januari begitu lekat disetiap langkahku. Kehilangan seseorang yang lebih berkontribusi sebagai sahabat memang sempat begitu membuatku kehilangan arah Meskipun aku tetap menguatkan diri bahwa semua ini buah perbuatanku.

Dalam tiga tahun ini ada beberapa kali aku cicipi menu suguhan cinta. Dari yang hanya bisik-bisik tanpa usaha, tatapan mendalam tanpa kata, ajakan menikmati suasana, sms ataupun dering telephon berbincang cinta, perhatian panuh harap, kata-kata gombal, pengakuan cinta yang tersimpan lama, sampai ada yang (bilangnya) berniat bunuh diri! Ehem.. tapi kenikmatan semua menu yang kucicipi tadi tak ada yang bisa membuatku memanggil cupid sebagai pelayan cinta untuk kupesan salah satu hidangan yang kan kubawa pulang kedalam hatiku.

Banyak pertimbangan memang, penyesalan buah dari kesalahan yang lalu-lalu serta banyaknya cerita kehidupan orang sekitar membuatku terus menerus membentuk definisi pasangan yang ideal untul hidupku, sekali lagi untuk hidupku, bukan atas kesepakatan mengenai keidealan menurut semua individu didunia ini.

Kawan yang lain telah banyak menasehatiku… aku harus membuka hatilah, pembenahan diriku sebenarnya hanya untuk seorang yang telah berlalulah, tabunya perempuan memperjuangkan cinta yang kulakukan sudah kadaluarsalah dan sebagainya, dan sebagainya. Walau sudah kuumumkan kesembuhan lukaku tetap saja banyak yang menilai alasan aku tidak mencoba salah satu menu hanya untuk mengetahui sekilas kenikmatan lain adalah karena menanti seorang pelayan cinta yang sudah kulahap suguhannya selama setahun tujuh bulan, lalu tak kunjung datang menawarkan racikan cinta lain selama tiga tahun. Ya memang kalau dipikir-pikir sering kali aku memanggil-manggil nama orang itu dalam setiap kesempatan. Tapi apalah arti sebuah nama jika kebiasaan itu telah menjadi sebuah kesenangan tersendiri tanpa adanya rasa sepi saat orang sekeliling berbahagia menertawai kebodohan penantianku.

Sebenarnya ada beberapa pelayan yang cukup membuatku tertarik tentang yang apa yang mereka suguhkan. Baik yang benar-benar menghampiriku ataupun sosok yang kuperhatikan dari kejauhan, pelayan yang hanya memberikanku selembaran kisah hidupnya, pandangan hidupnya serta keinginan tentang hidupnya tanpa ia mau menawarkan lebih lanjut secara personal cintanya. Ya memang disini terjadi sebuah penolakan, tak selamanya seseorang yang sesuai dengan skema ideal pun mengidealisasikan diri kita sebagai pasangan hidupnya kelak. Dari situlah selanjutnya kudapatkan sebuah pemikiran bahwa tidak ada baik atau tidak baik dalam menilai seseorang untuk dipinang tapi apakah orang itu dapat mengisi ketimpangan dalam sebuah cerita misteri kehidupan non rasional mengenai belahan jiwa.

Dan akhirnya, mengutip kata-kata Angelina Sondakh dalam luncuran blog barunya, angelinasondakh.blogs.com, “Keep trying hard, I need to see more effort”. Sebuah kalimat yang kutunjukan untuk siapapun nantinya,, entah yang tak pernah mau kerumahku karena jarak, yang kemurnian susunya itu tidak lagi berwarna putih akibat perbuatan nila setitik karena tak pernah menghampiri tuhan ataupun yang mungkin akan kutemui beberapa tahun kedepan…. Karena sesungguhnya pelayan-pelayan yang tidak kujamah ditemani cupid hanyalah mereka yang tidak menunjukan kesungguhan, maka jangan salahkan aku bila yang kupikirkan hanyalah “he’s just not that into me”. Bukannya sok kecantikan, dan akupun ga ngerasa cantik tapi takkan lari gunung dikejar, kalau jodoh ga lagi kemana, maksudnya gunung memang terlihat dari kejauhan kaaan tapi kau harus jalan mendekat untuk lebih mengatahui apa yang harus kau lakukan terhadap gunung itu,, haruskah kau menanam pepohonan agar teduh hatinya, haruskan kau kikis karang ego dirinya… semua kekurangan takkan terlihat dari kejauhan. Begitupun gunung itu,, sang gunung takkan dapat menilai kau bila kau tak mendekat, gunung hanya mendengar teriakanmu. Bukan merasakan sentuhan bila kau tidak lebih mendekat.

About Me

My photo
anak tunggal lekat dengan orangtua ~ ibu menyusui ~ estri sayang suami ~ psikolog muda

cLock

Followers


Template Brought by :

blogger templates