sekedar mengingatkan diriku sendiri, dan semoga juga berguna untuk orang lain, mengenai makna cobaan…

sore tadi aku melihat tayangan infotainment di televisi, seorang artis tembang lawas kehilangan suaminya.. haha bukan, suaminya bukan seorang uztad yang disinyalir menikah lagi atau mungkin anggota DPR yang tersandung kasus video porno. Suaminya hilang ditangkap polisi! Agag aneh memang bila penangkapan itu dicurigai diam-diam sampai seorang istripun tidak diberitahu. Aaaah tapi bukan itu yang akan dibahas disini, bukan lagi suatu su-uzonitas “waaaah jangan-jangan istrinya gag dikasiy tau pasti tadinya abis berantem” dsb..dsb..

tapi lebih kepada mmmmh lagi-lagi ada berjuta makna hidup dibalik sana

.. yaitu saat artis tembang lawas tersebut menarik hembusan napas-gerakan lidah-getaran pita suara-lalu kata saat ingin mengucap “ yaaaaa.. heem bukan ini bukan cobaan, saya percaya sama suami saya, dia tidak melakukan hal tersebut”

nahloooooo apa salahnya dengan kata cobaan? Apakah cobaan itu selalu identik dengan kenegatifan? Memang siy rasanya begitu subjektif bila aku buru-buru menangkap nada negative dalam pengucapan artis tersebut. Namun gada salahnya donk sedikit stimulus itu direspon.. heeem meski responnya mungkin salah tapi toh dari respon tersebut bias diadakan penelitian lain kaaaaaaan hehehe

ya, kembali lagi ke makna cobaan. Seberapa negative ya orang-orang mengasosiasikan kata cobaan ini dengan musibah. Bukankah saat kita diberi rizki oleh yang diatas juga merupakan cobaan apakah kita mahluknya yang tau berterimakasih? -Kesanggupan yang menjanjikan rizki yang lebih banyak lagi. -

Padahal ya.. musibah sendiri menurut gw hanyalah sebuah ‘awalan kata’ dari serentetatan ‘kata’ kehidupan yang lain yang lebih indah.. dengan sebutan hikmah. Hhm Apalagi cobaan

Hosh mungkin gw cuman ngemeng doank yaaaa, nah mangkangnyang diatas sudah gw singgung bahwa ini hanyalah pengingatku sendiri. Kalau kalian menemukan gw tidak sejalan dengan apa yang tadi gw uraikan mohon jangan melihat hal tersebut dari ke-inkonsistensian gw, tapi lebih kepada kehilafan yang sudah barang tentu memerlukan kalian, yang kebetulan sempet baca, untuk mengingatkan gw… hehehe hore. Thanks before!